Upaya Global yang Dilakukan untuk Mengurangi Polusi Laut
Di tengah meningkatnya krisis lingkungan global, perjuangan untuk mengurangi polusi laut semakin mendesak. Laut kita, yang mencakup lebih dari 70% permukaan bumi, menjadi sasaran penumpukan sampah dan limbah industri yang berbahaya. Menghadapi masalah ini, serangkaian upaya global telah dilakukan.
PBB, misalnya, telah meluncurkan Dekade Ilmuwan Lautan untuk Pembangunan Berkelanjutan (2021-2030) dengan tujuan melakukan penelitian mendalam tentang laut dan ekosistemnya. "Kami bertujuan untuk mendorong negara-negara untuk melindungi dan memulihkan ekosistem laut," kata Peter Thomson, Utusan Khusus PBB untuk Lautan.
Selain itu, banyak negara telah meningkatkan upaya mereka untuk mengurangi polusi plastik. Uni Eropa, telah melarang penggunaan plastik sekali pakai dalam upaya untuk mengurangi polusi laut. Sejumlah negara lain, seperti Kanada dan Selandia Baru, juga telah mengikuti jejak serupa. Lebih jauh, organisasi seperti Ocean Cleanup berusaha untuk membersihkan sampah plastik dari laut dengan teknologi inovatif.
Dampak Perubahan Iklim dan Cara Mitigasinya
Perubahan iklim tidak hanya mempengaruhi daratan, tetapi juga laut. "Perubahan iklim telah mempengaruhi laut kita dengan cara yang belum pernah kita lihat sebelumnya," kata Dr. Sylvia Earle, ahli biologi laut terkenal. Meningkatnya suhu permukaan laut, pencairan es kutub, dan asidifikasi laut adalah beberapa efek langsung dari perubahan iklim.
Menghadapi tantangan ini, mitigasi perubahan iklim menjadi penting. Salah satu pendekatan adalah melalui penyerapan karbon. Hutan laut, seperti padang lamun dan mangrove, bisa menyerap dan menyimpan karbon dalam jumlah besar. Karenanya, melindungi dan memulihkan ekosistem seperti ini bisa membantu mitigasi perubahan iklim.
Selain itu, penurunan emisi gas rumah kaca juga penting. Ini bisa dilakukan dengan beralih ke energi terbarukan dan meningkatkan efisiensi energi. Kampanye global seperti Earth Hour dan Gerakan Jutawan Iklim, telah bekerja keras untuk meningkatkan kesadaran publik tentang dampak dan solusi untuk perubahan iklim.
Setiap individu juga memiliki peran dalam menangani perubahan iklim dan polusi laut. Gaya hidup ramah lingkungan, seperti mengurangi, mendaur ulang, dan menggunakan kembali, bisa membuat perbedaan besar. Singkatnya, upaya global dan individu diperlukan untuk menjaga kesehatan laut kita dan masa depan planet kita.